Babinsa Koramil 02/Tambora Kawal Festival Karnaval HUT RI ke-80 di Jembatan Besi

Babinsa Koramil 02/Tambora Kawal Festival Karnaval HUT RI ke-80 di Jembatan Besi

Kodam Jaya, Jakarta Barat — Suasana semarak mewarnai Kelurahan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat. Sebanyak 250 peserta tumpah ruah dalam Festival Karnaval tingkat kelurahan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Minggu (17/8).

Acara yang dimulai pukul 09.30 WIB ini mengambil rute start dan finish di Kantor Kelurahan Jembatan Besi, melewati sejumlah jalan utama seperti Jl. Prof. Dr. Latumenten dan Jl. Jembatan Besi Raya. Warga tampak antusias mengikuti jalannya karnaval dengan mengenakan berbagai kostum bernuansa merah putih dan kearifan lokal.

Peran Babinsa: Mengawal, Mengayomi, dan Menyatu dengan Rakyat

Dalam kegiatan ini, Babinsa Koramil 02/Tambora, Pelda Patton, hadir bersama jajaran aparat keamanan lainnya untuk memberikan pengamanan dan memastikan acara berjalan aman dan tertib. Kehadiran Babinsa menjadi bentuk nyata komitmen TNI AD dalam mendukung kegiatan masyarakat sekaligus mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Sebagai aparat kewilayahan, kami merasa bangga bisa ikut serta dalam menjaga kelancaran kegiatan warga. Karnaval ini bukan hanya hiburan, tapi juga momentum untuk mempererat persatuan dan semangat kebangsaan,” ujar Pelda Patton di sela-sela pengamanan.

Sinergi Tiga Pilar dan Masyarakat

Pengamanan karnaval melibatkan unsur gabungan:

  • Koramil 02/TB: 2 personel dipimpin Pelda Patton
  • Polri: 1 personel, Aiptu Adam
  • Satpol PP: 2 personel dipimpin Bpk Rianto
  • FKDM: 7 orang dipimpin Bpk Mad Sattar
  • LMK: 10 orang dipimpin Bpk Sigit

Festival berlangsung meriah hingga pukul 11.00 WIB dengan aman dan lancar. Ketua Panitia, Bpk. Romy, menyampaikan apresiasi atas dukungan aparat keamanan, khususnya peran Babinsa yang selalu hadir di tengah masyarakat.

“Semoga semangat kebersamaan ini bisa terus terjaga, sesuai dengan makna kemerdekaan: membangun negeri dimulai dari lingkungan kita sendiri,” ungkapnya.

(Pendim 0503/JB) 

Babinsa Kelurahan Jembatan Besi Aktif Dorong Warga Jaga Keamanan Lingkungan

Babinsa Kelurahan Jembatan Besi Aktif Dorong Warga Jaga Keamanan Lingkungan

Kodam Jaya, Jakarta Barat | Babinsa Kelurahan Jembatan Besi, Koramil 02/Tambora, Sertu Sarip ST kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap keamanan wilayah. Pada Jumat malam (15/8/2025), beliau melaksanakan kegiatan siskamling/pam swakarsa bersama warga RT 02 RW 01, Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.

Dalam kesempatan itu, Sertu Sarip bergabung langsung dengan Ketua RT 02 Bapak Rizal dan Bapak Januri selaku Kamtib RW 01 yang sedang melaksanakan jaga malam. Kehadiran Babinsa di tengah warga mendapat sambutan positif, karena memberikan semangat sekaligus rasa aman bagi masyarakat yang sedang bertugas ronda.

Pesan Babinsa

Sertu Sarip menyampaikan beberapa imbauan penting kepada warga yang berjaga, di antaranya:

  1. Menjaga keamanan lingkungan dengan sistem body system, selalu membawa alat komunikasi dan perlengkapan ronda.
  2. Melaksanakan kontrol lingkungan setiap 2 jam secara bergantian.
  3. Jika menemukan hal mencurigakan, segera melapor kepada rekan ronda, RT/RW, Babinsa, maupun Bimaspol, dan tidak bertindak sendiri.
  4. Menjaga kesehatan agar selalu siap dalam menjalankan tugas jaga malam.

Warga Apresiasi

Kehadiran Babinsa di tengah kegiatan ronda warga dinilai memberi energi positif. “Kami senang Babinsa hadir langsung di lapangan, memberi arahan, dan bersama-sama menjaga keamanan kampung,” ujar salah satu warga yang ikut berjaga.

Kegiatan ronda malam tersebut berlangsung aman, tertib, dan kondusif. Sinergi antara aparat kewilayahan dan warga masyarakat diharapkan terus terjaga untuk menciptakan lingkungan yang semakin aman dan nyaman. 

(Pendim 0503/JB) 

Babinsa Koramil 02/Tambora Bersama Tiga Pilar Gelar Patroli Cipta Kondisi

Babinsa Koramil 02/Tambora Bersama Tiga Pilar Gelar Patroli Cipta Kondisi

Kodam Jaya, Jakarta Barat | Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban wilayah, Babinsa Koramil 02/Tambora bersama unsur Tiga Pilar melaksanakan Patroli Cipta Kondisi (Cipkon) di wilayah Kecamatan Tambora, Jumat (15/8/2025) malam. Kegiatan ini dimulai pukul 22.00 WIB dengan titik kumpul di Mapolsek Tambora, Jalan Pangeran Tubagus Angke, dan berlangsung hingga selesai dengan aman serta kondusif.

Apel patroli dipimpin oleh PAWAS Polsek Tambora, IPDA Dodi Iskandar, dengan kekuatan total 24 personel yang terdiri dari Koramil 02/TB sebanyak 12 personel, Polsek Tambora 10 personel, serta Satpol PP 2 personel. Khusus dari Koramil, Babinsa didampingi oleh 11 Mitra Jaya yang dipimpin Sertu Sarip.

Rute Patroli

Patroli menyusuri beberapa titik rawan gangguan kamtibmas, antara lain Jalan Jembatan Dua, Jalan Tubagus Angke, Jalan Latumenten, Jalan Jembatan Besi, Jalan Tambora Raya, hingga Jalan KH. Moh Mansyur, sebelum kembali ke Mapolsek Tambora sebagai titik akhir.

Komitmen Babinsa

Babinsa Koramil 02/Tambora menegaskan komitmennya untuk selalu hadir di tengah masyarakat. “Patroli Cipkon ini merupakan bagian dari upaya bersama Tiga Pilar dalam mengantisipasi kriminalitas serta memberikan rasa aman kepada warga. Kami siap mendukung terciptanya lingkungan yang tertib dan kondusif,” ujar Sertu Sarip.

Kegiatan patroli berlangsung lancar tanpa kendala berarti. Sinergi Tiga Pilar—Koramil, Polsek, dan Satpol PP—kembali menunjukkan kekompakan dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Tambora.

Dengan adanya patroli rutin semacam ini, diharapkan masyarakat semakin tenang dalam beraktivitas serta semakin percaya bahwa aparat selalu hadir menjaga keamanan lingkungan. (Pendim 0503/JB) 

Menyambut HUT RI ke-80, Kungfu Live Seafood Market Mega Bekasi Hadirkan Promo Spesial

Menyambut HUT RI ke-80, Kungfu Live Seafood Market Mega Bekasi Hadirkan Promo Spesial

Bekasi, penaxpose.com | Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80, Kungfu Live Seafood Market di Mega Bekasi Hypermall menghadirkan promo spesial bagi pecinta kuliner seafood. Restoran ini menawarkan pengalaman bersantap dengan cita rasa tinggi, bahan segar, serta harga yang tetap ekonomis.

Menurut Puspita, Leader Kungfu Live Seafood Market, restoran ini telah konsisten menjaga kualitas sejak enam tahun lalu. “Kami pastikan harga tetap bersaing tanpa mengurangi cita rasa. Bahan baku selalu kami pilih dari rempah Nusantara, diolah langsung oleh koki berpengalaman agar setiap hidangan segar dan lezat,” jelasnya.

Restoran ini menyajikan beragam menu seafood segar, mulai dari udang, kepiting, kerang, hingga ikan, dengan pilihan pengolahan goreng, bakar, maupun saus padang. Beberapa menu spesial juga hanya tersedia pada hari-hari tertentu. “Kungfu Live Seafood bukan sekadar makanan, tetapi juga pengalaman rasa yang memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia,” tambah Puspita.

Promo Spesial HUT RI ke-80

Dalam momentum perayaan HUT RI ke-80, Kungfu Live Seafood Market memberikan diskon 30%–50% untuk semua menu live seafood hingga tutup mall. “Hari ini sampai tutup mall, semua pelanggan bisa menikmati diskon 30%–50%,” ujar Puspita.

Selain itu, tersedia juga promo Buy 1 Get 1 khusus menu nasi goreng, mie, dan bihun, yang berlaku sekali dalam sehari.

Komitmen Layanan dan Program Mendatang

Ke depan, manajemen Kungfu Live Seafood Market akan menghadirkan rangkaian program menarik, mulai dari promo spesial, event kuliner, hingga kegiatan yang melibatkan generasi muda untuk lebih mengenal cita rasa Nusantara.

“Kami berkomitmen memberikan pengalaman kuliner terbaik. Tidak hanya dari sisi bahan baku dan proses pengolahan, tetapi juga pelayanan ramah dan hangat sebagai ciri khas budaya Nusantara,” pungkas Puspita.

Jangan lewatkan kesempatan menikmati sajian seafood berkelas dengan harga ekonomis di Kungfu Live Seafood Market Mega Bekasi. Datang dan nikmati promo diskon 30%–50% hingga tutup mall!

(Red)

Babinsa Tambora Pantau Harga Sembako di Pasar Tradisional

Babinsa Tambora Pantau Harga Sembako di Pasar Tradisional

Kodam JayaJakarta Barat – Dalam rangka menjaga stabilitas harga pangan dan memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat, Babinsa Kelurahan Jembatan Lima, Serka Sadikin YP, melaksanakan pemantauan harga sembako di PD Jaya Pasar Mitra, Jalan KH. Moh. Mansyur, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (16/8/2025).

Kegiatan tersebut dilakukan sejak pukul 08.44 WIB dengan melakukan pendataan langsung harga bahan pokok, mulai dari beras, cabai, bawang, hingga daging dan ikan.

Dari hasil pendataan, harga beras berkisar antara Rp15.000 hingga Rp20.000 per kilogram, cabai merah keriting Rp40.000 per kilogram, bawang merah Rp65.000 per kilogram, telur ayam Rp39.000 per kilogram, daging sapi Rp170.000 per kilogram, dan minyak goreng kemasan Rp21.000 per kilogram.

Serka Sadikin YP menyampaikan bahwa pemantauan harga ini merupakan bagian dari tugas Babinsa untuk memastikan masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang wajar serta mendukung program pemerintah dalam pengendalian inflasi.

“Kami turun langsung ke pasar untuk mengetahui kondisi harga sembako. Data ini akan menjadi bahan laporan dan evaluasi agar pemerintah dapat mengambil langkah yang tepat,” ujar Serka Sadikin.

Ia menambahkan, pemantauan harga sembako juga penting dilakukan menjelang peringatan Hari Kemerdekaan RI, mengingat kebutuhan masyarakat biasanya meningkat.

“Kami ingin memastikan ketersediaan bahan pokok tetap aman dan harga tidak memberatkan warga,” tambahnya.

Kegiatan tersebut juga mendapat apresiasi dari para pedagang dan pembeli di Pasar Mitra. Kehadiran Babinsa dinilai memberi rasa aman sekaligus menunjukkan perhatian TNI terhadap kebutuhan dasar masyarakat.

Dengan adanya pemantauan rutin seperti ini, diharapkan harga sembako tetap terkendali dan masyarakat dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan tenang. (Pendim 0503/JB) 

Babinsa Koramil 02/Tambora Kawal Pawai Karnaval SMPN 159 Jakarta Barat

Babinsa Koramil 02/Tambora Kawal Pawai Karnaval SMPN 159 Jakarta Barat

Kodam Jaya, Jakarta Barat – Babinsa Koramil 02/Tambora bersama unsur TNI-Polri, Satpol PP, dan guru mengamankan jalannya pawai karnaval jalan kaki yang digelar SMPN 159 Jakarta Barat dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Jumat (15/8/2025).

Kegiatan dimulai pukul 07.30 WIB dengan melibatkan 500 siswa. Pawai dilepas dari halaman sekolah dan menempuh rute keliling wilayah Jembatan Besi, di antaranya Jl. Jembatan Besi Raya, Jl. Jembatan Besi VI, Jl. Angke Jaya Raya, Jl. Prof. Dr. Latumenten, lalu kembali finis di SMPN 159.

Dalam pengamanan, Koramil 02/Tambora menurunkan dua personel yang dipimpin Pelda Patton. Mereka bergabung dengan 11 personel Polri yang dipimpin Iptu Dadang, 2 personel Satpol PP dipimpin Bapak Rianto, serta 8 guru pengawas di bawah koordinasi Bapak Nanang Setiabud, S.Si.

Babinsa Pelda Patton mengatakan, kehadiran TNI dalam kegiatan ini merupakan wujud dukungan terhadap dunia pendidikan dan upaya menanamkan semangat kebangsaan kepada generasi muda.

“Kami ingin memastikan kegiatan berjalan lancar, aman, dan tertib. Selain itu, pawai ini juga menjadi momentum mempererat silaturahmi antara TNI, Polri, sekolah, dan masyarakat,” ujarnya.

Pawai karnaval yang dimeriahkan kostum warna-warni dan atribut kemerdekaan ini berakhir pukul 08.30 WIB dengan situasi aman dan kondusif. (Pendim 0503/JB) 

Terdakwa Ivon Hadapi Sidang Ketiga Kasus Tabrak Lari yang Tewaskan Korban, Keluarga Korban Menanti Keadilan

Terdakwa Ivon Hadapi Sidang Ketiga Kasus Tabrak Lari yang Tewaskan Korban, Keluarga Korban Menanti Keadilan

Jakarta, penaxpose.com - Kasus tabrak lari yang menewaskan Supardi (82), telah memasuki sidang tanggapan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis 14 Agustus 2025. Dalam sidang, Jaksa Penuntut Umum (JPU) membacakan tanggapan, serta menolak eksepsi yang telah diajukan oleh kuasa hukum Terdakwa Ivon (65). 

Menurut Haposan, anak korban mengatakan bahwa Korban mendiang ayah nya ditabrak mobil terdakwa saat jogging di Perumahan Taman Grisenda, Jakarta Utara, pada 9 Mei 2025. Pelaku kabur dan tidak mengakui perbuatannya, bahkan mengklaim menabrak tiang.

"Kaca mobil depan pecah, darah, dan rambut korban ditemukan di kaca mobil, menjadi bukti kuat pelakunya itu terdakwa" ujar Haposan.

Keluarga korban mengaku kecewa karena terdakwa mendapatkan penangguhan tahanan kota dengan alasan sakit. Mereka bahkan memiliki video yang menunjukkan terdakwa berbelanja di pasar setelah sidang pertama, sehingga menimbulkan keraguan tentang keseriusan kondisi kesehatan terdakwa.

"Kita merasa sedih dan kecewa atas sikap terdakwa yang tidak menunjukkan itikad baik setelah kejadian. Mereka berharap terdakwa dihukum seadil-adilnya" ucapnya.

Lebih lanjut, keluarga korban mengatakan saat terdakwa keluar dari ruang sidang terlihat badannya membungkuk dan berjalan seperti orang sakit. Namun setelah di luar pengadilan, terdakwa berjalan dengan tegap.

"Sandiwara macam apa ini, benaran sakit atau pura-pura sakit. Di ruang sidang jalannya terbungkuk-bungkuk, kita ikutin sampai keluar pengadilan dia bisa jalan normal lagi. Ini tipu muslihat namanya" kata Haposan.

Sidang telah digelar sebanyak tiga kali, keluarga korban meminta majelis hakim untuk menolak eksepsi terdakwa dan menjatuhkan hukuman yang setimpal. Atas perbuatan terdakwa Ivon, diduga dijerat Pasal 310 ayat 4 Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. 

(*/Red)