Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Aktif Laksanakan Siskamling Bersama FKDM dan PPSU di Kelurahan Jembatan Besi

Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Aktif Laksanakan Siskamling Bersama FKDM dan PPSU di Kelurahan Jembatan Besi

Kodam Jaya, Jakarta Barat – Dalam rangka memperkuat keamanan dan ketertiban lingkungan pada malam hari, Babinsa Kelurahan Jembatan Besi, Koramil 02/Tambora Kodim 0503/Jakarta Barat, Sertu Sarip ST, melaksanakan kegiatan Siskamling dan Pam Swakarsa bersama unsur masyarakat pada Minggu malam (12/10/2025).

Kegiatan tersebut berlangsung di Jl. Jembatan Besi II RT 01/RW 04, Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, dengan melibatkan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dan petugas PPSU setempat, yakni Romi, Andika, Mukarom, dan Khaerul.

Dalam kegiatan itu, Sertu Sarip memberikan sejumlah imbauan penting kepada warga yang sedang berjaga malam agar senantiasa meningkatkan kewaspadaan serta memperkuat sinergi antar elemen masyarakat.

“Kami mengajak seluruh warga untuk bersama-sama menjaga lingkungan agar tetap aman dan kondusif. Gunakan alat komunikasi, lakukan kontrol keliling setiap dua jam, dan jangan bertindak sendiri jika menemukan hal mencurigakan. Segera laporkan kepada RT/RW, Babinsa, atau Bimas,” ujar Sertu Sarip.

Selain itu, Babinsa juga berpesan agar para petugas dan warga yang bertugas jaga malam tetap memperhatikan kesehatan selama menjalankan kegiatan siskamling.

Kegiatan berjalan lancar, aman, dan kondusif hingga selesai. Kehadiran Babinsa di tengah masyarakat menunjukkan komitmen Koramil 02/Tambora dalam mendukung keamanan lingkungan berbasis partisipasi masyarakat.

Langkah ini diharapkan dapat memperkuat peran aktif warga dalam mencegah potensi gangguan kamtibmas, sekaligus membangun semangat gotong royong di wilayah Kelurahan Jembatan Besi.

(Pendim 0503/JB) 

Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Gelar Patroli Malam, Antisipasi Tawuran dan Balapan Liar di Wilayah Tambora

Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Gelar Patroli Malam, Antisipasi Tawuran dan Balapan Liar di Wilayah Tambora

Kodam Jaya, Jakarta Barat – Dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), personel Koramil 02/Tambora Kodim 0503/Jakarta Barat melaksanakan patroli malam pada Minggu (12/10/2025) malam. Kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi tawuran dan balapan liar di sejumlah titik rawan di wilayah Tambora.

Patroli dipimpin oleh Sertu Sarip selaku Danpatroli dengan kekuatan dua personel, terdiri dari satu Babinsa dan satu anggota Wanra. Kegiatan dimulai pukul 22.00 WIB dengan rute menyusuri beberapa jalan utama dan kawasan padat penduduk yang kerap menjadi lokasi berkumpulnya remaja pada malam hari.

Adapun rute patroli meliputi Jl. Tiang Bendera III, Jl. Kopi, Jl. Pejagalan, Jl. Perniagaan Barat, Jl. Petak Baru, Jl. Perniagaan Raya, Gg. Burung, Jl. Petak Lama, Jl. Pengukiran, Jl. Pintu Kecil I–III, dan Jl. Telkom.

Selama pelaksanaan patroli, petugas melakukan pengecekan di empat titik check point utama, di antaranya Pos Linmas RT 01/RW 01, Pasar Perniagaan, Ruko Taman 3 Pilar, dan Pos Linmas RT 07/RW 01. Dari hasil pemantauan, situasi wilayah terpantau aman dan kondusif, serta tidak ditemukan adanya aktivitas menonjol seperti tawuran maupun balapan liar.

Sertu Sarip menyampaikan bahwa kegiatan patroli malam rutin ini merupakan bentuk komitmen Koramil 02/TB dalam mendukung upaya menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.

“Kami terus bersinergi dengan Linmas, tokoh masyarakat, dan aparat keamanan lainnya untuk mencegah potensi gangguan kamtibmas, khususnya di malam hari. Alhamdulillah, malam ini situasi aman dan kondusif,” ujar Sertu Sarip.

Dengan kegiatan patroli ini, diharapkan masyarakat dapat semakin tenang dan nyaman dalam beraktivitas, serta menumbuhkan kesadaran bersama untuk menjaga keamanan lingkungan masing-masing.

(Pendim 0503/JB) 

Silaturahmi Penuh Berkah: Alumni STM Camp Java 67 Guyub dalam Pengajian “Bersedekah Tidak Menjadikan Kita Miskin”

Silaturahmi Penuh Berkah: Alumni STM Camp Java 67 Guyub dalam Pengajian “Bersedekah Tidak Menjadikan Kita Miskin”

Jakarta Barat, penaxpose.com — Di tengah hiruk-pikuk kehidupan ibu kota, semangat kebersamaan masih terjaga di kalangan para alumni STM Camp Java 67.

Pada Minggu (12/10/2025), mereka kembali berkumpul dalam pengajian rutin yang digelar di kediaman H. TB. Debih Setiawan, kawasan Cengkareng Bedeng, Jalan Kincir, Jakarta Barat.
Dengan tema yang sarat makna — “Bersedekah Tidak Menjadikan Kita Miskin” — acara ini menjadi oase spiritual yang mempererat silaturahmi sekaligus menebar inspirasi untuk saling berbagi.

Silaturahmi yang Tak Pernah Pudar

Sejak pagi, suasana akrab sudah terasa. Satu per satu alumni berdatangan sambil saling menyalami dan tertawa mengenang masa-masa sekolah.
Di antara mereka, tampak wajah-wajah yang dipenuhi rasa syukur karena masih diberi kesempatan berkumpul dalam suasana religius dan penuh kekeluargaan.

Dalam sambutannya, H. Rusli, mewakili para sesepuh alumni, menuturkan rasa haru dan bangganya atas kebersamaan yang terus terjaga.
Baginya, pengajian ini bukan sekadar rutinitas, tapi napas kebersamaan yang menjaga semangat persaudaraan agar tetap hidup.

“Acara ini luar biasa. Kita semua tetap eksis karena silaturahmi yang dijaga lewat kegiatan positif seperti pengajian ini,” ungkapnya.
“Ke depan, saya berharap kegiatan ini bisa bergilir di rumah teman-teman yang lain. Bahkan, alangkah baiknya kalau kita bentuk majelis taklim alumni agar lebih terarah dan berkesinambungan.”

Tak lupa, H. Rusli juga menyampaikan doa dan apresiasi kepada H. TB. Debih Setiawan selaku tuan rumah yang telah membuka pintu rumah dan hatinya bagi rekan-rekan alumni.

Usai sambutan, suasana menjadi khusyuk ketika seluruh hadirin mengikuti pembacaan tahlil bersama, diiringi lantunan doa yang menenangkan hati.

Tausiyah Penuh Hikmah: Sedekah Tidak Pernah Membuat Miskin

Puncak acara berlangsung saat H. TB. Debih Setiawan memberikan tausiyah dengan tutur lembut namun penuh makna.
Ia mengingatkan bahwa kebahagiaan sejati bukan terletak pada harta, tetapi pada keberkahan hidup yang diraih melalui rasa syukur dan kepedulian terhadap sesama.

“Apa yang kita cari di dunia ini? Hanya anak yang saleh dan salehah, karena doa merekalah yang akan sampai kepada kita sebagai orang tua,” ucapnya mengawali tausiyah.
“Jangan takut miskin karena bersedekah. Justru dengan berbagi, rezeki kita akan ditambah dan hidup kita menjadi penuh berkah.”

Dengan gaya khasnya yang sederhana dan menyentuh, H. TB. Debih juga mengutip janji Allah bagi orang-orang dermawan: dosa-dosanya diampuni, pahalanya dilipatgandakan, dan hidupnya dijauhkan dari kesulitan.

“Mulailah bersedekah dari rumah sendiri — untuk anak, istri, dan keluarga. Lalu lanjutkan kepada anak yatim dan fakir miskin. Itulah yang membawa keberkahan dan ketenangan hati,” tuturnya.
“Semoga Allah ampuni dosa-dosa kita dan memberikan hidayah agar kita istiqamah dalam kebaikan,” tambahnya dengan nada penuh harap.

Ditutup dengan Doa dan Harapan

Menjelang siang, acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustaz Ujang Supriyatna.
Suasana menjadi hening dan haru. Sebagian peserta menundukkan kepala, sebagian lagi meneteskan air mata — bukan karena sedih, tetapi karena rasa syukur dan kehangatan persaudaraan yang begitu dalam.

Bagi para alumni STM Kampung Jawa 67, pengajian ini bukan sekadar temu kangen.
Lebih dari itu, ini adalah ruang spiritual untuk memperkuat keimanan, memperpanjang silaturahmi, dan meneguhkan tekad untuk terus menebar manfaat bagi sesama.

“Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut,” ujar salah satu peserta dengan senyum tulus. “Karena dari silaturahmi inilah, kita semua saling menguatkan dan mendapatkan berkah.”

(Dani) 

Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Gelar Patroli Malam Antisipasi Tawuran dan Balapan Liar di Wilayah Binaan

Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Gelar Patroli Malam Antisipasi Tawuran dan Balapan Liar di Wilayah Binaan

Kodam Jaya, Jakarta Barat – Dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah dan mencegah terjadinya aksi tawuran maupun balapan liar, Koramil 02/Tambora Kodim 0503/Jakarta Barat melaksanakan kegiatan patroli malam pada Sabtu (11/10/2025) mulai pukul 22.00 hingga 23.00 WIB di wilayah Kecamatan Tambora.

Kegiatan patroli dipimpin oleh Serka Sadikin Yp dengan kekuatan tiga personel, terdiri dari satu Babinsa dan dua anggota Wanra. Patroli menggunakan dua unit kendaraan roda dua dan dilaksanakan tanpa persenjataan, hanya dilengkapi dengan tongkat pengamanan untuk menjaga ketertiban di lapangan.

Adapun rute patroli meliputi wilayah rawan yang tersebar di:

  • Jl. Kopi – Jl. Tiang Bendera III – Jl. Telpon Kota
  • Jl. Pintu Kecil – Jl. Asemka – Jl. Perniagaan (Pos Koramil 19 Roa Malaka)
  • Jl. Tambora VIII – Jl. Pinggir Kali – Jl. Blandongan (Pos Kamling Tambora)
  • Jl. Terate – Jl. Laksa – Jl. Tubagus Angke (Pos Kamling RW 04 Jembatan Lima)
  • Jl. Tubagus Angke – Jl. Jembatan Dua (Pos Koramil 27 Angke)
  • Jl. Pekojan Raya – Jl. Pengukiran IV (Pos Kamling Pekojan)

Patroli berjalan dengan aman dan lancar. Hingga kegiatan berakhir, tidak ditemukan adanya kejadian menonjol, dan situasi di wilayah dinyatakan aman serta kondusif.

Serka Sadikin Yp menegaskan bahwa kegiatan patroli malam rutin dilakukan sebagai bentuk deteksi dini dan cegah dini terhadap potensi gangguan keamanan di wilayah.

“Kami bersama unsur masyarakat terus bersinergi untuk menjaga keamanan lingkungan, terutama di titik-titik yang rawan tawuran dan balapan liar,” ujar Serka Sadikin.

Kegiatan patroli ini merupakan bagian dari upaya Koramil 02/Tambora dalam mendukung program TNI AD manunggal dengan rakyat, serta memperkuat peran Babinsa sebagai garda terdepan dalam menciptakan situasi yang aman, tertib, dan terkendali di wilayah binaan.

(Pendim 0503/JB) 

Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Gelar Patroli Siskamling Bersama Warga, Wujudkan Keamanan Lingkungan

Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Gelar Patroli Siskamling Bersama Warga, Wujudkan Keamanan Lingkungan

Kodam Jaya, Jakarta Barat – Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban wilayah binaan, Babinsa Kelurahan Duri Utara, Serka Sadikin Yp, dari Koramil 02/Tambora Kodim 0503/Jakarta Barat, melaksanakan kegiatan Siskamling dan Patroli Pam Swakarsa bersama unsur tiga pilar dan warga masyarakat pada Sabtu malam (11/10/2025), bertempat di Posko Siaga Kelurahan, Jalan Duri Utara, RT 005 RW 006, Kecamatan Tambora.

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Aiptu Indra K selaku Bhabinkamtibmas, Bapak Muslih dari Pamdal Kelurahan, serta warga RW 06 yang sedang melaksanakan ronda malam.

Dalam kesempatan tersebut, Babinsa memberikan imbauan kamtibmas kepada petugas jaga malam agar selalu meningkatkan kewaspadaan dan menerapkan sistem body system selama berpatroli. Ia juga menekankan pentingnya melaksanakan kontrol secara bergantian setiap dua jam, membawa alat komunikasi, dan segera melapor jika terdapat aktivitas yang mencurigakan.

“Kami mengajak seluruh warga untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan. Bila ada hal yang mencurigakan, jangan bertindak sendiri. Segera hubungi Babinsa, Bhabinkamtibmas, atau pengurus RT/RW setempat,” ujar Serka Sadikin.

Selain itu, Babinsa juga mengingatkan warga agar selalu menjaga kesehatan tubuh agar tetap prima dalam melaksanakan tugas ronda malam.

Kegiatan berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif. Melalui kegiatan seperti ini, Koramil 02/Tambora berharap dapat terus memperkuat sinergi antara TNI, Polri, dan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan nyaman di wilayah Jakarta Barat.

(Pendim 0503/JB) 

Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Bersama Tiga Pilar Ikut Patroli Skala Besar, Ciptakan Jakarta Barat Aman dan Kondusif

Koramil 02/TB Kodim 0503/JB Bersama Tiga Pilar Ikut Patroli Skala Besar, Ciptakan Jakarta Barat Aman dan Kondusif

Kodam Jaya, Jakarta Barat — Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Koramil 02/Tambora Kodim 0503/Jakarta Barat turut berpartisipasi dalam kegiatan Apel Gabungan Tiga Pilar dan Patroli Skala Besar yang digelar pada Sabtu malam (11/10/2025) di halaman Polres Metro Jakarta Barat, Jalan Daan Mogot Km 2, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) yang bertujuan mengantisipasi gangguan kamtibmas serta menciptakan rasa aman bagi warga Jakarta Barat menjelang akhir pekan.

Apel gabungan dipimpin oleh AKBP Tri Bayu, dengan melibatkan total 122 personel dari berbagai unsur, terdiri dari Polres Metro Jakarta Barat (88 personel), Kodim 0503/JB (4 personel), BKO Sat Brimobda (10 personel), dan Satpol PP (20 personel).
Koramil 02/Tambora turut menurunkan personelnya di bawah pimpinan Peltu Ketut untuk memperkuat sinergi lintas sektor di lapangan.

Sinergi TNI-Polri Wujudkan Situasi Aman

Patroli malam dilaksanakan menyusuri sejumlah ruas jalan strategis di wilayah Jakarta Barat, di antaranya Jalan Daan Mogot, Tubagus Angke, RPTRA Kalijodo, Prof. Dr. Latumeten, Dr. Susilo Raya, hingga Duri Pulo, dan kembali ke Mapolres Jakarta Barat.

Kegiatan patroli berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar. Hingga patroli berakhir sekitar pukul 00.30 WIB, situasi di seluruh wilayah Jakarta Barat terpantau dalam keadaan aman dan kondusif.

Menurut keterangan dari personel Koramil 02/Tambora, kegiatan patroli gabungan ini tidak hanya sebagai bentuk kesiapsiagaan aparat keamanan, tetapi juga wujud nyata sinergitas TNI-Polri bersama pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas wilayah.

“Sinergi tiga pilar menjadi kekuatan utama dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif. Kami selalu siap hadir di tengah masyarakat untuk memberikan rasa aman,” ujar Peltu Ketut mewakili jajaran Koramil 02/Tambora.

Tiga Pilar Solid, Warga Tenang

Operasi Cipkon ini sekaligus menjadi langkah preventif menghadapi potensi gangguan kamtibmas di wilayah padat aktivitas malam seperti Jakarta Barat. Melalui patroli rutin dan pengawasan terintegrasi, aparat berharap masyarakat semakin tenang dan nyaman dalam beraktivitas.

“Dengan kekompakan TNI, Polri, dan Pemda, kami ingin memastikan warga Jakarta Barat merasa aman setiap saat. Patroli seperti ini akan terus kami tingkatkan secara berkala,” tambahnya.

Dengan berakhirnya kegiatan tanpa hambatan, aparat menegaskan bahwa kondisi keamanan di wilayah Jakarta Barat secara umum terpantau aman, tertib, dan kondusif.

(Pendim 0503/JB) 

Cinta Rasul Menyala di Sawah Lio: HIKMAL Gelar Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H Penuh Haru dan Inspirasi

Cinta Rasul Menyala di Sawah Lio: HIKMAL Gelar Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H Penuh Haru dan Inspirasi


Jakarta Barat, penaxpose.com – Jalan Sawah Lio Raya sore itu terasa berbeda. Hembusan angin membawa lantunan shalawat, menyatu dengan senyum jamaah yang larut dalam suasana penuh cinta dan syukur. Di Musholla Al Khosyi’in, remaja dan warga sekitar yang tergabung dalam Himpunan Keluarga Remaja Al Khosyi’in (HIKMAL) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, Sabtu (11/10/2025).

Kegiatan ini bukan sekadar seremoni keagamaan, melainkan wujud cinta yang hidup — cinta yang diterjemahkan dalam kebersamaan, kepedulian, dan semangat meneladani akhlak Rasulullah SAW.

Syukur, Doa, dan Harapan Generasi Muda

Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ust. Saefudin yang menggetarkan hati para jamaah. Suasana semakin hangat ketika Rafli Adrian, Ketua Panitia, naik ke panggung sederhana untuk menyampaikan sambutannya.

“Terima kasih kepada semua yang telah membantu terlaksananya acara ini. Semoga Maulid seperti ini terus hidup setiap tahun sebagai bentuk cinta kita kepada Rasulullah,” ujarnya penuh rasa syukur.

Sementara itu, Dede Rasidi, perwakilan DKM Al Khosyi’in, menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata semangat kebersamaan warga.

“Terima kasih untuk para panitia dan donatur. Semoga amal baik ini menjadi ladang pahala dan terus berlanjut di masa mendatang,” ungkapnya tulus.

Pelajaran Cinta Rasul dari Abu Lahab hingga Doa Ibu

Dalam tausiyahnya, KH. Zainuddin Ali Al Ghozali menyampaikan pesan yang menggugah: bahkan Abu Lahab—paman Nabi yang dikenal keras kepala—mendapat keringanan siksa karena pernah bergembira atas kelahiran Rasulullah SAW.

“Kalau Abu Lahab saja diringankan karena bahagia atas lahirnya Nabi, bagaimana dengan kita yang mencintainya setiap hari?” serunya, disambut lantunan shalawat dari jamaah.

Beliau menegaskan, Maulid bukan sekadar mengenang, melainkan membangkitkan kesadaran untuk meniru akhlak Nabi: menebar kasih, menegakkan keadilan, dan menghormati orang tua.

“Ibu itu tiga kali lebih tinggi derajatnya dari ayah. Doanya mustajab. Kalau ingin hidupmu bahagia dan penuh berkah, mintalah doa dari ibumu,” pesannya, membuat banyak jamaah menunduk haru.

Acara kemudian dilanjutkan dengan santunan untuk anak yatim, simbol kasih yang diwariskan Rasulullah kepada umatnya.

Nikmat yang Enam, dan Hati yang Tenang

Tausiyah kedua disampaikan oleh Ust. Muhammad Syukarno yang menekankan pentingnya mensyukuri enam nikmat terbesar yang Allah berikan: iman, Islam, kesehatan, akal, waktu, dan ketenangan hati.

“Dari sekian banyak nikmat, yang paling mahal adalah ketenangan qalbu. Tanpa hati yang tenang, semua kenikmatan terasa hampa,” ujarnya lembut.

Ia mengajak jamaah menjadikan Maulid sebagai momen kebangkitan spiritual dan semangat memperdalam ilmu agama.

“Semoga setelah ini pengajian makin ramai, dan kita makin dekat dengan Rasulullah SAW,” tambahnya disambut seruan “Aamiin” dari jamaah.

Habib Ali: Buktikan Cinta Rasul dengan Akhlak

Puncak acara tiba saat Habib Ali bin Abdurrahman Al Habsy (Kwitang) memberikan tausiyah yang menembus hati. Dengan suara lembut dan wajah teduh, beliau menyampaikan pesan yang menjadi penutup penuh makna.

“Cinta Rasul tidak cukup diucapkan. Kalau engkau benar mencintai Nabi, buktikan cintamu dengan akhlak. Jadikan lisanmu lembut, hatimu pemaaf, dan tanganmu ringan membantu sesama.”

Habib Ali juga mengingatkan pentingnya memperbanyak shalawat, karena setiap shalawat membawa sepuluh rahmat dari Allah.

“Perbanyaklah shalawat. Karena di setiap shalawatmu, ada cahaya yang menuntun hidupmu menuju Rasulullah SAW,” ucapnya dengan penuh kehangatan.

Meneladani Rasul, Membangun Generasi Berakhlak

Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin KH. Muhammad Syairrudin, memohon agar seluruh jamaah diberikan keberkahan, ketenangan, dan kecintaan yang abadi kepada Nabi Muhammad SAW.

Lebih dari sekadar peringatan, Maulid di Musholla Al Khosyi’in menjadi madrasah kehidupan — tempat remaja belajar menebar kasih, menghargai ilmu, dan memupuk iman.

“Semoga dari majelis ini lahir generasi yang mencintai Rasulullah, menebar kedamaian, dan menjadi penerus risalah beliau di zaman ini,” tutup Habib Ali penuh doa dan harapan.

Maulid Nabi bukan hanya tentang masa lalu — tapi tentang menyalakan kembali cahaya cinta Rasul di hati setiap umatnya.
Di Musholla Al Khosyi’in, cahaya itu telah menyala — hangat, sederhana, namun penuh makna. (Nanung)