Ketua Umum PB SEMMI Apresiasi Kinerja Polri Jelang HUT ke-79

Ketua Umum PB SEMMI Apresiasi Kinerja Polri Jelang HUT ke-79

Jakarta, penaxpose.comMenjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang ke-79 pada 1 Juli 2025, Ketua Umum Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI), Bintang Wahyu Saputra, menyampaikan apresiasi atas peran strategis Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban nasional.

“Kami mengapresiasi peran Polri dalam pengamanan Pemilu serentak, pemberantasan premanisme, hingga keterlibatan dalam menjaga ketahanan pangan,” ujar Bintang, Minggu (22/6/2025).

Ia menilai Polri telah menunjukkan kinerja positif dalam menciptakan stabilitas keamanan dalam negeri. Menurutnya, kehadiran slogan PRESISI (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan) yang digagas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, merupakan langkah nyata untuk memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

“Kehadiran Polri yang PRESISI mampu membuat lembaga ini semakin dekat dengan masyarakat,” lanjutnya.

Bintang juga menekankan pentingnya tata kelola organisasi dan penguatan kesehatan mental anggota Polri yang memegang senjata. Ia mengusulkan perlunya “cooling system” untuk menjaga stabilitas psikologis para personel.

Selain sebagai Ketum PB SEMMI, Bintang juga merupakan Staf Khusus di Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (MP2MI). Ia berharap Polri senantiasa menjadi pilar utama dalam menjaga stabilitas nasional, terlebih di tengah ketidakpastian global saat ini.

“Situasi geoglobal yang tidak menentu wajib menjadikan Polri sebagai garda terdepan dalam menjaga stabilitas nasional,” pungkasnya. []

Uci Sanusi, SH: Penanggung Jawab yang Konsisten Rawat Kepedulian Sosial Lewat Majelis dan Santunan Yatim

Uci Sanusi, SH: Penanggung Jawab yang Konsisten Rawat Kepedulian Sosial Lewat Majelis dan Santunan Yatim

Jakarta Barat, penaxpose.com – Kepedulian terhadap anak-anak yatim dan semangat menjaga tradisi pengajian bulanan menjadi bagian tak terpisahkan dari sosok Uci Sanusi, SH, Ketua RW 010 Kelurahan Semanan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat. Bersama Majelis Madinaturrasul SAW, ia kembali menginisiasi pengajian rutin dan santunan kepada 112 anak yatim yang berlangsung di kawasan Tembok Bolong, Kampung Pangkalan, RT 007 RW 010. Rabu (25/6/2025). 

Kegiatan yang digelar setiap malam Kamis ini semakin hidup berkat kehadiran ratusan jamaah serta tokoh agama seperti Al Habib Husein bin Alwy bin Hamid, Al Habib Salim bin Alwy bin Hamid, dan Ustadz Benny Abdillah yang memberikan tausiyah penuh makna. Acara diawali dengan pembacaan Ratib Al-Haddad oleh Ustadz Toriq Nazir dan pembacaan maulid oleh tim hadroh.

Sebagai penanggung jawab acara, Uci Sanusi, SH tampil bukan hanya sebagai tokoh administratif wilayah, melainkan juga penggerak utama yang menyatukan berbagai elemen masyarakat dalam satu tujuan: berbagi kebahagiaan kepada anak-anak yatim.

“Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian bersama yang sudah menjadi agenda rutin RW 010. Kami berkomitmen menjaga keberlangsungan program ini agar anak-anak yatim merasa dicintai, dihargai, dan punya masa depan yang lebih cerah,” ujar Uci.

Uci juga menjelaskan bahwa program santunan ini melibatkan kolaborasi dari berbagai pihak, seperti LBH PIJAR, Yayasan Sahabat Yatim, para donatur, dan pengurus wilayah dari RT 01 hingga RT 12. Ia juga menekankan bahwa setiap anak yatim yang berprestasi akan mendapatkan tambahan uang saku bulanan sebagai bentuk apresiasi dan motivasi.

“Insya Allah, pada setiap Hari Raya Idul Adha, Yayasan Sahabat Yatim akan menyumbangkan seekor sapi untuk dibagikan kepada seluruh anak-anak yatim di lingkungan RW 010,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Andri Maulana, SH dari LBH PIJAR menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan yang luar biasa dari Ketua RW dan seluruh elemen masyarakat. Ia menekankan pentingnya menjadikan acara seperti ini sebagai ruang bersama untuk mempererat ukhuwah dan menyemai semangat sosial di tengah masyarakat.

Dalam tausiyahnya, Ustadz Benny Abdillah mengingatkan bahwa menghadiri majelis ilmu dan dzikir adalah salah satu bentuk keberkahan yang patut disyukuri. Ia juga mengajak jamaah untuk menjaga persatuan dan tidak mudah terpecah oleh isu-isu yang dapat merusak ukhuwah Islamiyah.

Puncak acara ditandai dengan penyerahan santunan simbolis kepada 12 anak yatim, masing-masing perwakilan dari 12 RT di lingkungan RW 010. Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Habib Husen Al Habsyi, meninggalkan suasana haru dan penuh keberkahan.

Kegiatan ini membuktikan bahwa di bawah kepemimpinan Uci Sanusi, SH, wilayah RW 010 Semanan terus menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara tokoh masyarakat, lembaga sosial, dan masyarakat umum dapat melahirkan program sosial yang berdampak dan berkelanjutan.

(Pray) 

Milad Aisyiyah DKI Jakarta ke-108: Perempuan Aisyiyah Kokohkan Ketahanan Pangan Melalui Gerakan Qaryah Thayyibah

Milad Aisyiyah DKI Jakarta ke-108: Perempuan Aisyiyah Kokohkan Ketahanan Pangan Melalui Gerakan Qaryah Thayyibah

Jakarta, penaxpose.com | 24 Juni 2025 — Dalam rangka memperingati Milad Aisyiyah ke-108, Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) DKI Jakarta menyelenggarakan kegiatan Tasyakur Milad dengan mengusung tema: “Memperkokoh Ketahanan Pangan Berbasis Qaryah Thayyibah Menuju Ketahanan Pangan di DKI Jakarta”. Acara ini digelar di Auditorium Ir. Djuanda, Gedung Dakwah Muhammadiyah DKI Jakarta, dan dihadiri lebih dari 300 peserta dari berbagai elemen organisasi serta mitra perempuan lintas ormas.

Peserta kegiatan berasal dari unsur Pimpinan Harian PWA DKI Jakarta, Majelis dan Lembaga PWA, Pimpinan Daerah dan Cabang Aisyiyah se-DKI Jakarta, serta organisasi putri seperti Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM). Hadir pula perwakilan dari IGABA, IGASI, BKOW DKI Jakarta, Wanita Islam, dan Muslimat NU DKI Jakarta.

Materi pertama disampaikan oleh perwakilan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (DKPKP) Provinsi DKI Jakarta, yaitu Kepala Bidang Pertanian Ibu Mujiati, S.P., M.Si. Dalam paparannya, beliau menegaskan bahwa urban farming merupakan strategi jangka panjang yang krusial dalam memperkuat ketahanan pangan lokal di tengah urbanisasi Jakarta.


Urban farming atau pertanian perkotaan adalah praktik budidaya, pengolahan, dan distribusi pangan di sekitar lingkungan kota yang mencakup pertanian, peternakan, dan perikanan. Manfaatnya antara lain:

  • Memenuhi kebutuhan pangan keluarga dan komunitas secara mandiri
  • Menurunkan pengeluaran rumah tangga dan meningkatkan pendapatan
  • Mengurangi limbah pangan dan emisi karbon
  • Meningkatkan akses terhadap pangan sehat dan bergizi
  • Mendorong tumbuhnya usaha sosiopreneur berbasis komunitas

“Saat ini sekitar 95% kebutuhan pangan Jakarta masih dipasok dari luar daerah. Urban farming menjadi solusi nyata yang menyentuh aspek konsumsi, produksi, distribusi, hingga edukasi dan ekonomi masyarakat,” jelas Mujiati.

Ia juga menyoroti keberhasilan praktik urban farming di Jakarta Barat, seperti kegiatan tanam serentak pada 21 Januari 2025 yang melibatkan 3.120 peserta di 72 lokasi dan menghasilkan 200 ribu bibit tanaman pangan.


Materi kedua disampaikan oleh Dr. Dra. Trias Setiawati, M.Si, Wakil Ketua Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan (MEK) Pimpinan Pusat Aisyiyah sekaligus dosen Universitas Islam Indonesia (UII). Ia menekankan pentingnya peran strategis perempuan Aisyiyah dalam membangun kemandirian pangan melalui nilai-nilai Qaryah Thayyibah dan keluarga sakinah.

“Lumbung Hidup Aisyiyah (LHA) adalah gerakan nyata memanfaatkan setiap jengkal lahan di kota, pesisir, dan desa, guna menjamin ketersediaan pangan dan menopang ekonomi keluarga,” jelasnya.

Gerakan LHA kini telah berkembang menjadi Kelompok Wanita Tani (KWT) yang terorganisasi, menjalin kerja sama dengan kampus, hingga merambah pasar ekspor. Program ini merupakan bagian dari agenda strategis hasil Muktamar Aisyiyah ke-48.

Dr. Trias juga menyoroti beberapa program unggulan dan tantangan pangan Jakarta, seperti:

  • Gerakan “Satu Rumah Lima Pot”
  • Integrasi program pangan bersubsidi
  • Pelatihan ekonomi keluarga dan gizi rumah tangga

Keberhasilan kegiatan tanam serentak dan kolaborasi dengan DKPKP DKI Jakarta menjadi bukti nyata meningkatnya kesadaran warga terhadap pangan sehat dan mandiri, serta minat terhadap hidroponik dan panen kolektif sayuran organik.

“Dengan memadukan urban farming, pelatihan ekonomi keluarga, dan semangat gotong royong, Aisyiyah membangun mini food estate berbasis komunitas sebagai pilar ketahanan pangan lokal,” tutup Dr. Trias.

Melalui momentum Milad ke-108 ini, Aisyiyah menegaskan peran perempuan sebagai agen perubahan yang tangguh dalam mewujudkan masyarakat yang mandiri, berdaya, dan sejahtera — secara ekonomi, spiritual, dan lingkungan. Semangat ini menjadi fondasi kokoh dalam membangun Jakarta yang lebih kuat, adil, dan berkelanjutan.

(Romadhoni) 

Mediasi Deadlock - JOFU Klien Puguh Kribo Minta Perkara 432/Pdt.G/2025 PN Jaksel Lanjut Persidangan Umum

Mediasi Deadlock - JOFU Klien Puguh Kribo Minta Perkara 432/Pdt.G/2025 PN Jaksel Lanjut Persidangan Umum

Jakarta, penaxpose.com | Mediasi dalam perkara perdata nomor 432/Pdt.G/2025/PN Jkt.Sel mengalami deadlock atau tidak menemukan kesepakatan damai. Mediasi ini dilakukan antara Penggugat dan Tergugat pada pertemuan pertama tanggal 11 Juni 2025 serta pertemuan kedua tanggal 18 Juni 2025. Dalam proses mediasi tersebut, hadir Penggugat beserta kuasa hukumnya, sementara pihak Tergugat hanya diwakili oleh kuasa hukum mereka.

Berdasarkan Peraturan Mahkamah Agung (Perma) Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan, keempat Tergugat tidak hadir dalam mediasi tersebut. Akibatnya, pihak Penggugat, JOFU, meminta agar perkara dilanjutkan ke pengadilan umum. Mediasi ini telah dilaporkan kepada Majelis Hakim dan dinyatakan gagal.

Pada sidang lanjutan perkara 432/Pdt.G/2025/PN Jkt.Sel yang berlangsung hari ini, Rabu, 25 Juni 2025, di ruang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, sidang dibuka oleh Majelis Hakim dan dihadiri oleh Kuasa Penggugat, Dr. (c) Puguh Triwibowo, S.T., S.H., M.H., M.M.(c), serta kuasa hukum para Tergugat. Agenda utama sidang hari ini adalah pembacaan gugatan dari Penggugat.

Dalam persidangan tersebut, pukul 10.40 WIB, dilakukan pembacaan gugatan oleh Penggugat. Sidang ini dijadwalkan untuk melanjutkan dengan agenda jawaban dari para Tergugat pada 2 Juli 2025, replik dari Penggugat pada 9 Juli 2025, duplik dari Tergugat pada 16 Juli 2025, serta penyerahan bukti-bukti dari penggugat dan tergugat pada tanggal-tanggal berikutnya, hingga penetapan putusan yang direncanakan pada 27 Agustus 2025.

Perkara ini berkaitan dengan dugaan Perbuatan Melanggar Hukum (PMH) 1365 KUH Perdata, terhadap pembelian tanah dan bangunan di Jalan Lamandau 4 No. 21, Blok C1, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Perkara ini diajukan ke Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Kelas IA Khusus dengan nomor 432/Pdt.G/2025/PN Jkt.Sel. Alamat tergugat di Jl. Ampera Raya No. 133, RT.5/RW.10, Ragunan, Ps. Minggu, Jakarta Selatan.

Dalam perkara ini, JOFU bertindak sebagai penjual dan penggugat, berdasarkan perjanjian PPJB dan Akta Jual Beli (AJB) nomor 05/2023 yang dibuat notaris tergugat III, AR, S.H., M.H., M.Kn., berdomisili di Jakarta Selatan. Disebutkan bahwa harga jual sebesar Rp 4.000.000.000,- (empat miliar rupiah).

Namun, pembayaran dari pembeli berinisial AR dan I hanya sebesar Rp 2.833.012.000,- (dua miliar delapan ratus tiga puluh tiga juta dua belas ribu rupiah) yang ditransfer 30 Mei 2023, melalui Bank Mandiri dan tertulis "lunas". Sisa pembayaran sebesar Rp 1.166.988.000,- (satu miliar seratus enam puluh enam juta sembilan ratus delapan puluh delapan ribu rupiah) belum dibayarkan kepada JOFU.

Selain itu, hak atas tanah dan bangunan tersebut masih atas nama J. Usmany, dan pembayaran pajak SPPT tahunan pun masih dilakukan atas nama tersebut. Pada 13 April 2025, ahli waris JOFU menerima surat pemberitahuan wajib membayar pajak ke Bapenda DKI Jakarta. (*/Red)

Koramil 02/Tambora Gelar Karya Bakti untuk Antisipasi Wabah Penyakit

Koramil 02/Tambora Gelar Karya Bakti untuk Antisipasi Wabah Penyakit

Kodam Jaya, Jakarta Barat – Dalam rangka menjaga kebersihan lingkungan serta mengantisipasi munculnya wabah penyakit, Koramil 02/Tambora, Kodim 0503/Jakarta Barat menggelar kegiatan Karya Bakti bersama unsur masyarakat dan petugas kebersihan. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, berlokasi di Jalan KH. Moh. Mansyur, RT 010/02, Kelurahan Duri Utara, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.

Kegiatan apel dipimpin oleh Babinsa Kelurahan Duri Utara, Serka Sadikin Yp, yang juga menjadi koordinator lapangan dalam giat kebersihan ini.

🔹 Kekuatan Personel:

  • Koramil 02/TB: 1 personel (Serka Sadikin Yp)
  • PPSU Kelurahan Duri Utara: 4 personel, dipimpin oleh Zaenal Arifin
  • Warga RW 010: 1 orang, dipimpin oleh Azril

🔹 Bentuk Kegiatan:

  1. Penyapuan jalan dan lingkungan sekitar
  2. Pengangkatan sampah-sampah liar
  3. Pembuangan sampah ke lokasi pembuangan sementara

🔹 Peralatan yang Digunakan:

  • Sapu
  • Pengki
  • Karung
  • Gerobak sampah

Kegiatan karya bakti ini selesai pada pukul 10.00 WIB dalam keadaan aman dan tertib. Aksi gotong royong ini menunjukkan sinergi yang baik antara TNI, petugas PPSU, dan warga dalam menjaga kebersihan serta kesehatan lingkungan.

Kegiatan semacam ini akan terus dilakukan secara berkala guna mendukung program pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas penyakit.

(Pendim 0503/JB)

Kodim 0503/JB Gelar Patroli Keamanan Malam Hari Gunakan Kendaraan Maung

Kodim 0503/JB Gelar Patroli Keamanan Malam Hari Gunakan Kendaraan Maung

Kodam Jaya, Jakarta Barat – Kodim 0503/Jakarta Barat melaksanakan patroli keamanan malam hari dengan menggunakan kendaraan taktis Maung untuk memastikan situasi wilayah tetap aman dan kondusif. Patroli yang berlangsung mulai pukul 21.00 WIB ini menyasar sejumlah titik strategis di wilayah Tambora, Jakarta Barat, dan berakhir dengan situasi yang aman tanpa gangguan.

Patroli ini dipimpin oleh Sertu Tri Nurhadi dengan melibatkan total 13 personel, terdiri dari 10 personel Koramil 02/Tambora dan 3 personel BKO Yonif 203/AK. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat serta mengantisipasi potensi gangguan Kamtibmas di malam hari.

Peralatan dan Kendaraan

Dalam pelaksanaan patroli ini, personel dilengkapi dengan:

  • Kendaraan Maung: 1 unit
  • Sepeda motor (SPM): 2 unit
  • Tali sandang: 3 utas
  • Rompi dan helm: Masing-masing 8 buah

Rute Patroli

Rute patroli dimulai dari Markas Koramil 02/Tambora dan menyusuri wilayah padat aktivitas malam hari, di antaranya:

  1. Jalan Malaka Utara
  2. Jalan Kalibesar Barat
  3. Jalan Kopi
  4. Jalan Bandengan Utara
  5. Jalan Pangeran Tubagus Angke
  6. Jalan Prof. Dr. Latumenten
  7. Jalan Duri Selatan Raya
  8. Jalan KH. Mansyur
  9. Jalan Perniagaan Barat
  10. Jalan Pintu Kecil I dan III
  11. Jalan Telepon Kota
  12. Jalan Tiang Bendera III

Patroli berakhir kembali di Koramil 02/Tambora pada pukul 22.15 WIB. Sepanjang pelaksanaan, tidak ditemukan kejadian menonjol atau gangguan keamanan. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dalam keadaan aman, tertib, dan terkendali.

Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata sinergitas dan kesiapsiagaan jajaran Kodim 0503/JB dalam menjalankan fungsi pengamanan wilayah. Dokumentasi kegiatan turut dilampirkan sebagai bagian dari pelaporan resmi.

(Pendim 0503/JB)

Koramil 02/Tambora Pastikan Seluruh Wilayah Bebas Genangan Air Pasca Hujan

Koramil 02/Tambora Pastikan Seluruh Wilayah Bebas Genangan Air Pasca Hujan

Kodam Jaya, Jakarta Barat — Koramil 02/Tambora melaporkan kondisi terkini pasca turunnya hujan di wilayah Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Berdasarkan pemantauan yang dilakukan pada pukul 13.30 WIB hingga selesai, tidak ditemukan adanya genangan air atau banjir di seluruh wilayah binaan Koramil 02/TB.

Adapun hasil pemantauan yang dilakukan di 11 kelurahan di bawah wilayah Koramil 02/Tambora adalah sebagai berikut:

  1. Kelurahan Roa Malaka: Nihil genangan air
  2. Kelurahan Duri Utara: Nihil genangan air
  3. Kelurahan Duri Selatan: Nihil genangan air
  4. Kelurahan Angke: Nihil genangan air
  5. Kelurahan Pekojan: Nihil genangan air
  6. Kelurahan Krendang: Nihil genangan air
  7. Kelurahan Tambora: Nihil genangan air
  8. Kelurahan Tanah Sereal: Nihil genangan air
  9. Kelurahan Kali Anyar: Nihil genangan air
  10. Kelurahan Jembatan Besi: Nihil genangan air
  11. Kelurahan Jembatan Lima: Nihil genangan air

Selain itu, dalam laporan tersebut juga dipastikan tidak ada kejadian pohon tumbang maupun kondisi yang membahayakan seperti gangguan keamanan tubuh masyarakat (Pam Tubuh).

Dengan tidak adanya genangan air dan insiden lain yang membahayakan, Koramil 02/Tambora mengapresiasi kesiapsiagaan dan koordinasi seluruh pihak yang telah berkontribusi menjaga kondisi lingkungan tetap aman dan kondusif meskipun cuaca sempat hujan.

Laporan ini telah disampaikan oleh pihak Koramil 02/Tambora kepada Komando Distrik Militer (Kodim) 0503/JB sebagai bentuk tanggung jawab dan koordinasi dalam menjaga stabilitas wilayah.

(Pendim 0503/JB)