Kodam Jaya, JAKARTA BARAT – Dalam rangka memastikan kestabilan harga bahan pokok menjelang perayaan HUT ke-80 RI, Babinsa Kelurahan Jembatan Lima, Serka Sadikin YP, turun langsung ke lapangan melakukan pendataan harga sembako di PD Jaya Pasar Mitra, Jalan KH. Moh. Mansyur, Tambora, Jakarta Barat, Minggu (24/8/2025) pagi.
Pantauan dilakukan sejak pukul 08.30 WIB dengan mencatat secara detail harga beras, cabai, bawang, minyak goreng, daging, hingga ikan dan ayam. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian TNI dalam mendukung pemerintah menjaga kestabilan harga dan memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi.
“Pendataan ini kami lakukan secara rutin. Tujuannya untuk mengetahui perkembangan harga sembako di pasar, sekaligus mengantisipasi lonjakan harga agar dapat segera dilaporkan ke komando atas,” ujar Serka Sadikin.
Harga Sembako Stabil
Dari hasil pemantauan, harga beras berada di kisaran Rp15.000–Rp20.000 per kilogram, cabai antara Rp40.000–Rp60.000 per kilogram, telur ayam Rp39.000 per kilogram, daging sapi Rp170.000 per kilogram, hingga minyak goreng curah Rp22.000 per kilogram.
Secara umum, harga sembako relatif stabil, meskipun terdapat kenaikan pada beberapa komoditas seperti cabai rawit merah dan bawang merah.
Bentuk Kehadiran Babinsa di Tengah Warga
Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata peran Babinsa sebagai ujung tombak TNI di wilayah, yang tidak hanya berfungsi dalam bidang keamanan, tetapi juga hadir membantu masyarakat dalam aspek sosial dan ekonomi.
“Dengan adanya pemantauan ini, diharapkan warga merasa tenang karena TNI selalu hadir di tengah mereka, ikut menjaga ketersediaan dan kestabilan harga kebutuhan pokok sehari-hari,” tambahnya.
Selain melaporkan perkembangan harga, Babinsa juga menjalin komunikasi dengan pedagang dan warga sekitar untuk menyerap aspirasi dan kendala yang dihadapi di lapangan.
Dukungan untuk Kesejahteraan Rakyat
Kehadiran Babinsa di pasar tradisional mendapat apresiasi dari para pedagang. Mereka merasa terbantu karena pendataan harga ini turut menjadi perhatian pemerintah daerah dan instansi terkait untuk menjaga daya beli masyarakat.
Pemantauan akan terus dilakukan secara rutin dan hasilnya dilaporkan secara berkala kepada Komando Distrik Militer (Kodim) sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas ekonomi masyarakat di wilayah Jakarta Barat.
(Pendim 0503/JB)
0 Comments
Posting Komentar